Judul diatas ga akan semudah itu untuk dicari maknanya. Aku baru aja membaca note dari mami temanku. Note nya keren parah dan bisa ngebuka pikiranku tentang dua kata diatas.
Inti dari note itu adalah ngebedain antara sayang, cinta dan nafsu. Bener-bener keren dan bikin terharu. Disitu dia menceritakan tentang dialog dia dengan anak kecil yang membutuhkan kasih sayang. Dan disitu dia bisa ngebedain antara kasih sayang yang sebenarnya dan nafsu.
Kalo dilihat dari kondisiku, mungkin aku sayang banget dengan si dia (sebut aja A). dia mungkin ga merasakannya..tapi yang kurasakan adalah sat bersamanya aku merasa tenang dan nyaman, bener-bener seperti merasa ditempat seharusnya berada. Awalnya perasaanku ke A hanyalah sebuah kasih sayang biasa yang akan hilang seiring dengan berjalannya waktu. Tapi yang terjadi adalah sebaliknya, kasih sayang ini semakin tumbuh.
Mungkin aku agak kejam karena membandingkannya dengan seseorang yang laim yang hanya melihatku/mengenalku karena nafsu (mungkin agak trauma lebih tepatnya). Tapi, seiring dengan waktu aku bisa melihat dibalik sinar matanya bahwa dia pun sayang kepadaku. Yang kami berdua buthkan mungkin sebuah kenyamanan dan kasih sayang. Aku merasakannya saat dia begitu menjagaku saat aku terjatuh. Karena yang aku butuhkan saat itu hanyalah sebuah teman agar tidak merasa sendirian. Dan dia ada disana untuk menemaniku melewati semua masalah ini dan membawaku pergi dari jurang kehancuran.
Dia begitu berharga, tapi aku tahu aku tak akan bersamanya untuk selamanya. Tapi, selama masih ada waktu untuknya , aku ingin terus menghabiskan waktuku untuknya.
0 komentar:
Post a Comment